Nama Britney Spears kembali tercoreng. Seorang mantan bodyguardnya melayangkan tuntutan karena sang bintang dianggap sering melecehkannya secara seksual. Bahkan, sang bodyguard pun membuka aib tentang kebiasaan Britney, termasuk tak pernah mandi dan gosok gigi!Fernando Flores adalah salah satu mantan pengawal sang diva muda. Tuntutan yang dilayangkan Flores pada Britney sebenarnya sudah dimulai tahun lalu, dengan tuduhan bahwa Britney sering mengambil keuntungan seksual paksa, yang sering dilakukannya dengan telanjang.
"Pelecehan seksual ini tak diharapkan karena beberapa alasan. Spears juga punya kebiasaan yang mengganggu, termasuk merokok terus menerus, yang membuatnya berbau tembakau. Dia sering buang angin dan mengupil tanpa sadar dan tanpa sesal, sekaligus seronok dan tak senonoh. Dia sering tak mandi selama beberapa hari, tak pakai deodoran, tidak sikat gigi, tidak menyisir rambutnya, tidak memakai sepatu atau kaus kaki," bunyi tuntutan yang diajukan sang mantan pengawal, seperti dilansir The Sun.
Atas ketidaknyamanan ini, Flores pun meminta ganti rugi sebesar 6 juta poundsterling sebagai ganti 'kegelisahan, depresi, dan insomnia' yang dideritanya selama bekerja dari Februari sampai Juni tahun lalu. Dengan pengalamannya sebagai seorang polisi, Flores juga menyatakan bahwa Britney berada dalam pengaruh narkoba dan metafetamin.
"Spears labil secara mental, menjijikkan dan menuntut, terkadang menyuruh asistennya untuk memanggilnya dengan nama Jennifer atau Queen Bee," ungkap tabloid ini lebih lanjut. Sementara, pengacara Britney pun memaksa agar tuntutan ini tak dicabut, dan menyatakan bahwa pihak-pihak tertentu hanya ingin menghancurkan reputasi Britney.
"Pelecehan seksual ini tak diharapkan karena beberapa alasan. Spears juga punya kebiasaan yang mengganggu, termasuk merokok terus menerus, yang membuatnya berbau tembakau. Dia sering buang angin dan mengupil tanpa sadar dan tanpa sesal, sekaligus seronok dan tak senonoh. Dia sering tak mandi selama beberapa hari, tak pakai deodoran, tidak sikat gigi, tidak menyisir rambutnya, tidak memakai sepatu atau kaus kaki," bunyi tuntutan yang diajukan sang mantan pengawal, seperti dilansir The Sun.
Atas ketidaknyamanan ini, Flores pun meminta ganti rugi sebesar 6 juta poundsterling sebagai ganti 'kegelisahan, depresi, dan insomnia' yang dideritanya selama bekerja dari Februari sampai Juni tahun lalu. Dengan pengalamannya sebagai seorang polisi, Flores juga menyatakan bahwa Britney berada dalam pengaruh narkoba dan metafetamin.
"Spears labil secara mental, menjijikkan dan menuntut, terkadang menyuruh asistennya untuk memanggilnya dengan nama Jennifer atau Queen Bee," ungkap tabloid ini lebih lanjut. Sementara, pengacara Britney pun memaksa agar tuntutan ini tak dicabut, dan menyatakan bahwa pihak-pihak tertentu hanya ingin menghancurkan reputasi Britney.
No comments:
Post a Comment